Inget ga? Waktu tahun tanggal 26 Desember 2004 Aceh bersedih dengan banyak teriakan dan tangisan yang mengihiasi. Aceh dilanda bencana alam besar yang amat dahsyat yaitu tsunami dari air laut yang tingginya 30 meter yang menenggelamkan kurang lebih 230ribu orang. Bisa bayangkan kan betapa dahsyatnya tsunami tersebut. Sebelum tsunami, Aceh dilanda gempa yang amat besar hingga 9.2 Skalarichter dan gempa tersebut termasuk gempa terbesar di dunia. Nauudzubillahimindzalik ya.... semoga musibah tersebut tidak datang kembali di negara kami tercinta dimanapun.
Misi terselubung yang sebenarnya adalah aku ingin pergi ke Aceh tidak lain dan tidak buka ingin mencicipi mie aceh langsung dari kota asalnya hehehe karena aku suka banget sama mie aceh. Cita rasa yang kental dengan berbagai macam rempah khas Aceh dan jarang ada di makanan lain, rasanya yang pedas nendang banget di mulut ditambah dengan tambahan seperti seafood, daging atau hanya telur saja rasanya enakkkk banget.
Mungkin untuk yang pertama kali nyobain mie aceh banyak yang bilang rasanya terlalu kuat, terlalu pedas dan aneh dimulut. Aku juga pertama nyoban mie aceh merasakan hal yang berbeda dimulut agak aneh aja. Tapi setelah dari makan mie aceh, besoknya pengen nyoba lagi dan lama kelaman tuh jadi enak plus aku juga suka banget sama makanan pedas. Jadilah mie aceh makanan favorit aku. Sewaktu di Aceh aku bertanya rekanku yang tinggal di Aceh dimana tempat makanan mie aceh yang paling favorit. Dan jawabannya adalah di Mie Aceh Razali 1967 katanya banyak artis dan pak presiden juga pernah makan di sana lohterus bangga gitu.
Sayang sekali, saat aku ke Aceh Mesjid terbesar di kota tersebut Baiturrahman sedang dalam renovasi jadi aku tidak bisa berkunjung masuk kedalam melihat. Dan betapa hebatnya kekuasaan Allah karena saat terjadi tsunami Masjid Baiturrahman satu - satunya bangunan yang kokoh berdiri melawan air bah yang menyerang pada waktu itu. Oya satu lagi, Aceh sekarang kotanya bersih dan tertata rapih sih kalo menurut aku dibanding dengan beberapa kota besar yang lainnya Aceh juga termasuk kota yang bagus.
Beberapa bulan yang lalu aku diberi kesempatan mengunjungi kota tersebut. Lagi - lagi karena ada dinas pekerjaan aku disempatkan menginjakan kaki yang terkenal sebagai kota serambi mekkah tersebut. Sebenarnya tujuan aku ke Aceh itu ke kota Krueng Raya selama 2 hari dan kota Lhokseumawe selama 3 hari. Butuh waktu sekitar 30 menit dari kota Aceh Besar ke Krueng Raya. Butuh waktu sekitar 6 jam dari kota Aceh Besar menuju kota Lhokseumawe. Di waktu luang aku menyempatkan mampir ke Museum Tsunami di Aceh yang tepatnya di Jl. Sultan Iskandar Muda, Sukaramai, Baiturrahman, persis di dekat alun - alun Aceh. Tiket masuknya gratis loh.. wah gratis ya gratis tampang gratisan.
Di dalam mesuem kita disuguhkan dengan foto - foto waktu terjadi tsunami, barang - barang yang tersisa, miniatur saat tsunami, nama - nama korban diabadikan di dinding dan video amatir saat tsunami berlangsung. Mukaku mewek ketika melihat video tersebut rasanya seperti tifak menyangka ada bencana alam sedahsyat itu
Di dalam mesuem kita disuguhkan dengan foto - foto waktu terjadi tsunami, barang - barang yang tersisa, miniatur saat tsunami, nama - nama korban diabadikan di dinding dan video amatir saat tsunami berlangsung. Mukaku mewek ketika melihat video tersebut rasanya seperti tifak menyangka ada bencana alam sedahsyat itu
http://ulya877.blogspot.co.id/2012/12/museum-monumen-aceh-museum-tsunami.html |
Depan museum tsunami |
galeri di dalam museum |
tetep gamau ketinggalan |
Misi terselubung yang sebenarnya adalah aku ingin pergi ke Aceh tidak lain dan tidak buka ingin mencicipi mie aceh langsung dari kota asalnya hehehe karena aku suka banget sama mie aceh. Cita rasa yang kental dengan berbagai macam rempah khas Aceh dan jarang ada di makanan lain, rasanya yang pedas nendang banget di mulut ditambah dengan tambahan seperti seafood, daging atau hanya telur saja rasanya enakkkk banget.
Mungkin untuk yang pertama kali nyobain mie aceh banyak yang bilang rasanya terlalu kuat, terlalu pedas dan aneh dimulut. Aku juga pertama nyoban mie aceh merasakan hal yang berbeda dimulut agak aneh aja. Tapi setelah dari makan mie aceh, besoknya pengen nyoba lagi dan lama kelaman tuh jadi enak plus aku juga suka banget sama makanan pedas. Jadilah mie aceh makanan favorit aku. Sewaktu di Aceh aku bertanya rekanku yang tinggal di Aceh dimana tempat makanan mie aceh yang paling favorit. Dan jawabannya adalah di Mie Aceh Razali 1967 katanya banyak artis dan pak presiden juga pernah makan di sana loh
mie aceh dengan cumi |
cewek harus tetep sempet belanja buat oleh - oleh |
Sayang sekali, saat aku ke Aceh Mesjid terbesar di kota tersebut Baiturrahman sedang dalam renovasi jadi aku tidak bisa berkunjung masuk kedalam melihat. Dan betapa hebatnya kekuasaan Allah karena saat terjadi tsunami Masjid Baiturrahman satu - satunya bangunan yang kokoh berdiri melawan air bah yang menyerang pada waktu itu. Oya satu lagi, Aceh sekarang kotanya bersih dan tertata rapih sih kalo menurut aku dibanding dengan beberapa kota besar yang lainnya Aceh juga termasuk kota yang bagus.